Categories
Amsal

Amsal 1

Tujuan Amsal ini

1 Amsal-amsal Salomo bin Daud, raja Israel,

2 untuk mengetahui hikmat dan didikan,

untuk mengerti kata-kata yang bermakna,

3 untuk menerima didikan yang menjadikan pandai,

serta kebenaran, keadilan dan kejujuran,

4 untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman,

dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda —

5 baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu

dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan —

6 untuk mengerti amsal dan ibarat,

perkataan dan teka-teki orang bijak.

7 Takut akanTuhanadalah permulaan pengetahuan,

tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.

Nasihat dan peringatan

8 Hai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu,

dan jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu

9 sebab karangan bunga yang indah itu bagi kepalamu,

dan suatu kalung bagi lehermu.

10 Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk engkau,

janganlah engkau menurut;

11 jikalau mereka berkata: “Marilah ikut kami, biarlah kita menghadang darah,

biarlah kita mengintai orang yang tidak bersalah, dengan tidak semena-mena;

12 biarlah kita menelan mereka hidup-hidup seperti dunia orang mati,

bulat-bulat, seperti mereka yang turun ke liang kubur;

13 kita akan mendapat pelbagai benda yang berharga,

kita akan memenuhi rumah kita dengan barang rampasan;

14 buanglah undimu ke tengah-tengah kami,

satu pundi-pundi bagi kita sekalian.”

15 Hai anakku, janganlah engkau hidup menurut tingkah laku mereka,

tahanlah kakimu dari pada jalan mereka,

16 karena kaki mereka lari menuju kejahatan

dan bergegas-gegas untuk menumpahkan darah.

17 Sebab percumalah jaring dibentangkan

di depan mata segala yang bersayap,

18 padahal mereka menghadang darahnya sendiri

dan mengintai nyawanya sendiri.

19 Demikianlah pengalaman setiap orang yang loba akan keuntungan gelap,

yang mengambil nyawa orang yang mempunyainya.

Nasihat hikmat

20 Hikmat berseru nyaring di jalan-jalan,

di lapangan-lapangan ia memperdengarkan suaranya,

21 di atas tembok-tembok ia berseru-seru,

di depan pintu-pintu gerbang kota ia mengucapkan kata-katanya.

22 “Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman,

kamu masih cinta kepada keadaanmu itu,

pencemooh masih gemar kepada cemooh,

dan orang bebal benci kepada pengetahuan?

23 Berpalinglah kamu kepada teguranku!

Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu

dan memberitahukan perkataanku kepadamu.

24 Oleh karena kamu menolak ketika aku memanggil,

dan tidak ada orang yang menghiraukan ketika aku mengulurkan tanganku,

25 bahkan, kamu mengabaikan nasihatku,

dan tidak mau menerima teguranku,

26 maka aku juga akan menertawakan celakamu;

aku akan berolok-olok, apabila kedahsyatan datang ke atasmu,

27 apabila kedahsyatan datang ke atasmu seperti badai,

dan celaka melanda kamu seperti angin puyuh,

apabila kesukaran dan kecemasan datang menimpa kamu.

28 Pada waktu itu mereka akan berseru kepadaku, tetapi tidak akan kujawab,

mereka akan bertekun mencari aku,

tetapi tidak akan menemukan aku.

29 Oleh karena mereka benci kepada pengetahuan

dan tidak memilih takut akanTuhan,

30 tidak mau menerima nasihatku,

tetapi menolak segala teguranku,

31 maka mereka akan memakan buah perbuatan mereka,

dan menjadi kenyang oleh rencana mereka.

32 Sebab orang yang tak berpengalaman akan dibunuh oleh keengganannya,

dan orang bebal akan dibinasakan oleh kelalaiannya.

33 Tetapi siapa mendengarkan aku, ia akan tinggal dengan aman,

terlindung dari pada kedahsyatan malapetaka.”

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/1-3ed78f903328b95d51ecdcf879a1b80b.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 2

Faedah dari pada menuntut hikmat

1 Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku

dan menyimpan perintahku di dalam hatimu,

2 sehingga telingamu memperhatikan hikmat,

dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian,

3 ya, jikalau engkau berseru kepada pengertian,

dan menujukan suaramu kepada kepandaian,

4 jikalau engkau mencarinya seperti mencari perak,

dan mengejarnya seperti mengejar harta terpendam,

5 maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akanTuhan

dan mendapat pengenalan akan Allah.

6 Karena TUHANlah yang memberikan hikmat,

dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian.

7 Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur,

menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya,

8 sambil menjaga jalan keadilan,

dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia.

9 Maka engkau akan mengerti tentang kebenaran, keadilan,

dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik.

10 Karena hikmat akan masuk ke dalam hatimu

dan pengetahuan akan menyenangkan jiwamu;

11 kebijaksanaan akan memelihara engkau,

kepandaian akan menjaga engkau

12 supaya engkau terlepas dari jalan yang jahat,

dari orang yang mengucapkan tipu muslihat,

13 dari mereka yang meninggalkan jalan yang lurus

dan menempuh jalan yang gelap;

14 yang bersukacita melakukan kejahatan,

bersorak-sorak karena tipu muslihat yang jahat,

15 yang berliku-liku jalannya

dan yang sesat perilakunya;

16 supaya engkau terlepas dari perempuan jalang,

dari perempuan yang asing, yang licin perkataannya,

17 yang meninggalkan teman hidup masa mudanya

dan melupakan perjanjian Allahnya;

18 sesungguhnya rumahnya hilang tenggelam ke dalam maut,

jalannya menuju ke arwah-arwah.

19 Segala orang yang datang kepadanya tidak balik kembali,

dan tidak mencapai jalan kehidupan.

20 Sebab itu tempuhlah jalan orang baik,

dan peliharalah jalan-jalan orang benar.

21 Karena orang jujurlah akan mendiami tanah,

dan orang yang tak bercelalah yang akan tetap tinggal di situ,

22 tetapi orang fasik akan dipunahkan dari tanah itu,

dan pengkhianat akan dibuang dari situ.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/2-10c75d994674cce157573b40be1805b6.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 3

Berkat dari hikmat

1 Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku,

dan biarlah hatimu memelihara perintahku,

2 karena panjang umur dan lanjut usia

serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu.

3 Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau!

Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu,

4 maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan

dalam pandangan Allah serta manusia.

5 Percayalah kepadaTuhandengan segenap hatimu,

dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

6 Akuilah Dia dalam segala lakumu,

maka Ia akan meluruskan jalanmu.

7 Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak,

takutlah akanTuhandan jauhilah kejahatan;

8 itulah yang akan menyembuhkan tubuhmu

dan menyegarkan tulang-tulangmu.

9 MuliakanlahTuhandengan hartamu

dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu,

10 maka lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai melimpah-limpah,

dan bejana pemerahanmu akan meluap dengan air buah anggurnya.

11 Hai anakku, janganlah engkau menolak didikanTuhan,

dan janganlah engkau bosan akan peringatan-Nya.

12 KarenaTuhanmemberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya,

seperti seorang ayah kepada anak yang disayangi.

13 Berbahagialah orang yang mendapat hikmat,

orang yang memperoleh kepandaian,

14 karena keuntungannya melebihi keuntungan perak,

dan hasilnya melebihi emas.

15 Ia lebih berharga dari pada permata;

apa pun yang kauinginkan, tidak dapat menyamainya.

16 Umur panjang ada di tangan kanannya,

di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan.

17 Jalannya adalah jalan penuh bahagia,

segala jalannya sejahtera semata-mata.

18 Ia menjadi pohon kehidupan bagi orang yang memegangnya,

siapa yang berpegang padanya akan disebut berbahagia.

19 Dengan hikmatTuhantelah meletakkan dasar bumi,

dengan pengertian ditetapkan-Nya langit,

20 dengan pengetahuan-Nya air samudera raya berpencaran

dan awan menitikkan embun.

21 Hai anakku, janganlah pertimbangan dan kebijaksanaan itu menjauh dari matamu,

peliharalah itu,

22 maka itu akan menjadi kehidupan bagi jiwamu,

dan perhiasan bagi lehermu.

23 Maka engkau akan berjalan di jalanmu dengan aman,

dan kakimu tidak akan terantuk.

24 Jikalau engkau berbaring, engkau tidak akan terkejut,

tetapi engkau akan berbaring dan tidur nyenyak.

25 Janganlah takut kepada kekejutan yang tiba-tiba,

atau kepada kebinasaan orang fasik, bila itu datang.

26 Karena TUHANlah yang akan menjadi sandaranmu,

dan akan menghindarkan kakimu dari jerat.

Anjuran untuk berbuat baik

27 Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya,

padahal engkau mampu melakukannya.

28 Janganlah engkau berkata kepada sesamamu: “Pergilah dan kembalilah,

besok akan kuberi,” sedangkan yang diminta ada padamu.

29 Janganlah merencanakan kejahatan terhadap sesamamu,

sedangkan tanpa curiga ia tinggal bersama-sama dengan engkau.

30 Janganlah bertengkar tidak semena-mena dengan seseorang,

jikalau ia tidak berbuat jahat kepadamu.

31 Janganlah iri hati kepada orang yang melakukan kelaliman,

dan janganlah memilih satu pun dari jalannya,

32 karena orang yang sesat adalah kekejian bagiTuhan,

tetapi dengan orang jujur Ia bergaul erat.

33 KutukTuhanada di dalam rumah orang fasik,

tetapi tempat kediaman orang benar diberkati-Nya.

34 Apabila Ia menghadapi pencemooh, maka Ia pun mencemooh,

tetapi orang yang rendah hati dikasihani-Nya.

35 Orang yang bijak akan mewarisi kehormatan,

tetapi orang yang bebal akan menerima cemooh.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/3-fef2826f0f71d8eaa1ac7c37b66ac86f.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 4

Nasihat untuk mencari hikmat

1 Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah,

dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian,

2 karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu;

janganlah meninggalkan petunjukku.

3 Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak,

lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,

4 aku diajari ayahku, katanya kepadaku: “Biarlah hatimu memegang perkataanku;

berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.

5 Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian,

jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku.

6 Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya,

kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.

7 Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat

dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.

8 Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya;

engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.

9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu,

mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu.”

10 Hai anakku, dengarkanlah dan terimalah perkataanku,

supaya tahun hidupmu menjadi banyak.

11 Aku mengajarkan jalan hikmat kepadamu,

aku memimpin engkau di jalan yang lurus.

12 Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat,

bila engkau berlari engkau tidak akan tersandung.

13 Berpeganglah pada didikan, janganlah melepaskannya,

peliharalah dia, karena dialah hidupmu.

14 Janganlah menempuh jalan orang fasik,

dan janganlah mengikuti jalan orang jahat.

15 Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya,

menyimpanglah dari padanya dan jalanlah terus.

16 Karena mereka tidak dapat tidur,

bila tidak berbuat jahat;

kantuk mereka lenyap,

bila mereka tidak membuat orang tersandung;

17 karena mereka makan roti kefasikan,

dan minum anggur kelaliman.

18 Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar,

yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.

19 Jalan orang fasik itu seperti kegelapan;

mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.

20 Hai anakku, perhatikanlah perkataanku,

arahkanlah telingamu kepada ucapanku;

21 janganlah semuanya itu menjauh dari matamu,

simpanlah itu di lubuk hatimu.

22 Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya

dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.

23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan,

karena dari situlah terpancar kehidupan.

24 Buanglah mulut serong dari padamu

dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu.

25 Biarlah matamu memandang terus ke depan

dan tatapan matamu tetap ke muka.

26 Tempuhlah jalan yang rata

dan hendaklah tetap segala jalanmu.

27 Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri,

jauhkanlah kakimu dari kejahatan.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/4-08b4eb3c0610f10c3f68e431bbf2b51a.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 5

Nasihat mengenai perzinahan

1 Hai anakku, perhatikanlah hikmatku,

arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan,

2 supaya engkau berpegang pada kebijaksanaan

dan bibirmu memelihara pengetahuan.

3 Karena bibir perempuan jalang menitikkan tetesan madu

dan langit-langit mulutnya lebih licin dari pada minyak,

4 tetapi kemudian ia pahit seperti empedu,

dan tajam seperti pedang bermata dua.

5 Kakinya turun menuju maut,

langkahnya menuju dunia orang mati.

6 Ia tidak menempuh jalan kehidupan,

jalannya sesat, tanpa diketahuinya.

7 Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku,

janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.

8 Jauhkanlah jalanmu dari pada dia,

dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,

9 supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain,

dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam;

10 supaya orang lain jangan mengenyangkan diri dengan kekayaanmu,

dan hasil susah payahmu jangan masuk ke rumah orang yang tidak dikenal

11 dan pada akhirnya engkau akan mengeluh,

kalau daging dan tubuhmu habis binasa,

12 lalu engkau akan berkata: “Ah, mengapa aku benci kepada didikan,

dan hatiku menolak teguran;

13 mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku,

dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?

14 Aku nyaris terjerumus ke dalam tiap malapetaka

di tengah-tengah jemaah dan perkumpulan.”

15 Minumlah air dari kulahmu sendiri,

minumlah air dari sumurmu yang membual.

16 Patutkah mata airmu meluap ke luar

seperti batang-batang air ke lapangan-lapangan?

17 Biarlah itu menjadi kepunyaanmu sendiri,

jangan juga menjadi kepunyaan orang lain.

18 Diberkatilah kiranya sendangmu,

bersukacitalah dengan isteri masa mudamu:

19 rusa yang manis, kijang yang jelita;

biarlah buah dadanya selalu memuaskan engkau,

dan engkau senantiasa berahi karena cintanya.

20 Hai anakku, mengapa engkau berahi akan perempuan jalang,

dan mendekap dada perempuan asing?

21 Karena segala jalan orang terbuka di depan mataTuhan,

dan segala langkah orang diawasi-Nya.

22 Orang fasik tertangkap dalam kejahatannya,

dan terjerat dalam tali dosanya sendiri.

23 Ia mati, karena tidak menerima didikan

dan karena kebodohannya yang besar ia tersesat.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/5-d7b7d8a31ca76de5c8987b18bc4cb0c3.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 6

Berbagai-bagai nasihat

1 Hai anakku, jikalau engkau menjadi penanggung sesamamu,

dan membuat persetujuan dengan orang lain;

2 jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu,

tertangkap dalam perkataan mulutmu,

3 buatlah begini, hai anakku, dan lepaskanlah dirimu,

karena engkau telah jatuh ke dalam genggaman sesamamu:

pergilah, berlututlah, dan desaklah sesamamu itu;

4 janganlah membiarkan matamu tidur,

dan kelopak matamu mengantuk;

5 lepaskanlah dirimu seperti kijang dari pada tangkapan,

seperti burung dari pada tangan pemikat.

6 Hai pemalas, pergilah kepada semut,

perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak:

7 biarpun tidak ada pemimpinnya,

pengaturnya atau penguasanya,

8 ia menyediakan rotinya di musim panas,

dan mengumpulkan makanannya pada waktu panen.

9 Hai pemalas, berapa lama lagi engkau berbaring?

Bilakah engkau akan bangun dari tidurmu?

10 “Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi,

melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring” —

11 maka datanglah kemiskinan kepadamu seperti seorang penyerbu,

dan kekurangan seperti orang yang bersenjata.

12 Tak bergunalah dan jahatlah orang

yang hidup dengan mulut serong,

13 yang mengedipkan matanya,

yang bermain kaki dan menunjuk-nunjuk dengan jari,

14 yang hatinya mengandung tipu muslihat, yang senantiasa merencanakan kejahatan,

dan yang menimbulkan pertengkaran.

15 Itulah sebabnya ia ditimpa kebinasaan dengan tiba-tiba,

sesaat saja ia diremukkan tanpa dapat dipulihkan lagi.

16 Enam perkara ini yang dibenciTuhan,

bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya:

17 mata sombong, lidah dusta,

tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,

18 hati yang membuat rencana-rencana yang jahat,

kaki yang segera lari menuju kejahatan,

19 seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan

dan yang menimbulkan pertengkaran saudara.

Nasihat tentang perzinahan

20 Hai anakku, peliharalah perintah ayahmu,

dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu.

21 Tambatkanlah senantiasa semuanya itu pada hatimu,

kalungkanlah pada lehermu.

22 Jikalau engkau berjalan, engkau akan dipimpinnya,

jikalau engkau berbaring, engkau akan dijaganya,

jikalau engkau bangun, engkau akan disapanya.

23 Karena perintah itu pelita, dan ajaran itu cahaya,

dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan,

24 yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat,

terhadap kelicikan lidah perempuan asing.

25 Janganlah menginginkan kecantikannya dalam hatimu,

janganlah terpikat oleh bulu matanya.

26 Karena bagi seorang sundal

sepotong rotilah yang penting,

tetapi isteri orang lain memburu nyawa yang berharga.

27 Dapatkah orang membawa api dalam gelumbung baju

dengan tidak terbakar pakaiannya?

28 Atau dapatkah orang berjalan di atas bara,

dengan tidak hangus kakinya?

29 Demikian juga orang yang menghampiri isteri sesamanya;

tiada seorang pun, yang menjamahnya, luput dari hukuman.

30 Apakah seorang pencuri tidak akan dihina, apabila ia mencuri

untuk memuaskan nafsunya karena lapar?

31 Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat,

segenap harta isi rumahnya harus diserahkan.

32 Siapa melakukan zinah tidak berakal budi;

orang yang berbuat demikian merusak diri.

33 Siksa dan cemooh diperolehnya,

malunya tidak terhapuskan.

34 Karena cemburu adalah geram seorang laki-laki,

ia tidak kenal belas kasihan pada hari pembalasan dendam;

35 ia tidak akan mau menerima tebusan suatu pun,

dan ia akan tetap bersikeras, betapa banyak pun pemberianmu.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/6-77add8d69cfaf179bb59fc2b9f6a83eb.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 7

1 Hai anakku, berpeganglah pada perkataanku,

dan simpanlah perintahku dalam hatimu.

2 Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup;

simpanlah ajaranku seperti biji matamu.

3 Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu,

dan tulislah itu pada loh hatimu.

4 Katakanlah kepada hikmat: “Engkaulah saudaraku”

dan sebutkanlah pengertian itu sanakmu,

5 supaya engkau dilindunginya terhadap perempuan jalang,

terhadap perempuan asing, yang licin perkataannya.

6 Karena ketika suatu waktu aku melihat-lihat,

dari kisi-kisiku, dari jendela rumahku,

7 kulihat di antara yang tak berpengalaman,

kudapati di antara anak-anak muda seorang teruna yang tidak berakal budi,

8 yang menyeberang dekat sudut jalan,

lalu melangkah menuju rumah perempuan semacam itu,

9 pada waktu senja, pada petang hari,

di malam yang gelap.

10 Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan,

berpakaian sundal dengan hati licik;

11 cerewet dan liat perempuan ini,

kakinya tak dapat tenang di rumah,

12 sebentar ia di jalan dan sebentar di lapangan,

dekat setiap tikungan ia menghadang.

13 Lalu dipegangnyalah orang teruna itu dan diciumnya,

dengan muka tanpa malu berkatalah ia kepadanya:

14 “Aku harus mempersembahkan korban keselamatan,

dan pada hari ini telah kubayar nazarku itu.

15 Itulah sebabnya aku keluar menyongsong engkau,

untuk mencari engkau dan sekarang kudapatkan engkau.

16 Telah kubentangkan permadani di atas tempat tidurku,

kain lenan beraneka warna dari Mesir.

17 Pembaringanku telah kutaburi

dengan mur, gaharu dan kayu manis.

18 Marilah kita memuaskan berahi hingga pagi hari,

dan bersama-sama menikmati asmara.

19 Karena suamiku tidak di rumah,

ia sedang dalam perjalanan jauh,

20 sekantong uang dibawanya,

ia baru pulang menjelang bulan purnama.”

21 Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan,

dengan kelicinan bibir ia menggodanya.

22 Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia

seperti lembu yang dibawa ke pejagalan,

dan seperti orang bodoh yang terbelenggu untuk dihukum,

23 sampai anak panah menembus hatinya;

seperti burung dengan cepat menuju perangkap,

dengan tidak sadar, bahwa hidupnya terancam.

24 Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku,

perhatikanlah perkataan mulutku.

25 Janganlah hatimu membelok ke jalan-jalan perempuan itu,

dan janganlah menyesatkan dirimu di jalan-jalannya.

26 Karena banyaklah orang yang gugur ditewaskannya,

sangat besarlah jumlah orang yang dibunuhnya.

27 Rumahnya adalah jalan ke dunia orang mati,

yang menurun ke ruangan-ruangan maut.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/7-15d12208c4b106a83612c3aa69284b77.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 8

Wejangan hikmat

1 Bukankah hikmat berseru-seru,

dan kepandaian memperdengarkan suaranya?

2 Di atas tempat-tempat yang tinggi di tepi jalan,

di persimpangan jalan-jalan, di sanalah ia berdiri,

3 di samping pintu-pintu gerbang, di depan kota,

pada jalan masuk, ia berseru dengan nyaring:

4 “Hai para pria, kepadamulah aku berseru,

kepada anak-anak manusia kutujukan suaraku.

5 Hai orang yang tak berpengalaman, tuntutlah kecerdasan,

hai orang bebal, mengertilah dalam hatimu.

6 Dengarlah, karena aku akan mengatakan perkara-perkara yang dalam

dan akan membuka bibirku tentang perkara-perkara yang tepat.

7 Karena lidahku mengatakan kebenaran,

dan kefasikan adalah kekejian bagi bibirku.

8 Segala perkataan mulutku adalah adil,

tidak ada yang belat-belit atau serong.

9 Semuanya itu jelas bagi yang cerdas,

lurus bagi yang berpengetahuan.

10 Terimalah didikanku, lebih dari pada perak,

dan pengetahuan lebih dari pada emas pilihan.

11 Karena hikmat lebih berharga dari pada permata,

apa pun yang diinginkan orang, tidak dapat menyamainya.

12 Aku, hikmat, tinggal bersama-sama dengan kecerdasan,

dan aku mendapat pengetahuan dan kebijaksanaan.

13 Takut akanTuhanialah membenci kejahatan;

aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat,

dan mulut penuh tipu muslihat.

14 Padaku ada nasihat dan pertimbangan,

akulah pengertian, padakulah kekuatan.

15 Karena aku para raja memerintah,

dan para pembesar menetapkan keadilan.

16 Karena aku para pembesar berkuasa

juga para bangsawan dan semua hakim di bumi.

17 Aku mengasihi orang yang mengasihi aku,

dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku.

18 Kekayaan dan kehormatan ada padaku,

juga harta yang tetap dan keadilan.

19 Buahku lebih berharga dari pada emas, bahkan dari pada emas tua,

hasilku lebih dari pada perak pilihan.

20 Aku berjalan pada jalan kebenaran,

di tengah-tengah jalan keadilan,

21 supaya kuwariskan harta kepada yang mengasihi aku,

dan kuisi penuh perbendaharaan mereka.

22 Tuhantelah menciptakan aku sebagai permulaan pekerjaan-Nya,

sebagai perbuatan-Nya yang pertama-tama dahulu kala.

23 Sudah pada zaman purbakala aku dibentuk,

pada mula pertama, sebelum bumi ada.

24 Sebelum air samudera raya ada, aku telah lahir,

sebelum ada sumber-sumber yang sarat dengan air.

25 Sebelum gunung-gunung tertanam

dan lebih dahulu dari pada bukit-bukit aku telah lahir;

26 sebelum Ia membuat bumi dengan padang-padangnya

atau debu dataran yang pertama.

27 Ketika Ia mempersiapkan langit, aku di sana,

ketika Ia menggaris kaki langit pada permukaan air samudera raya,

28 ketika Ia menetapkan awan-awan di atas,

dan mata air samudera raya meluap dengan deras,

29 ketika Ia menentukan batas kepada laut,

supaya air jangan melanggar titah-Nya,

dan ketika Ia menetapkan dasar-dasar bumi,

30 aku ada serta-Nya sebagai anak kesayangan,

setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya,

dan senantiasa bermain-main di hadapan-Nya;

31 aku bermain-main di atas muka bumi-Nya

dan anak-anak manusia menjadi kesenanganku.

32 Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku,

karena berbahagialah mereka yang memelihara jalan-jalanku.

33 Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak;

janganlah mengabaikannya.

34 Berbahagialah orang yang mendengarkan daku,

yang setiap hari menunggu pada pintuku,

yang menjaga tiang pintu gerbangku.

35 Karena siapa mendapatkan aku, mendapatkan hidup,

danTuhanberkenan akan dia.

36 Tetapi siapa tidak mendapatkan aku, merugikan dirinya;

semua orang yang membenci aku, mencintai maut.”

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/8-ea264b3692af3c1f649f09a5fa270be8.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 9

Undangan hikmat dan undangan kebodohan

1 Hikmat telah mendirikan rumahnya,

menegakkan ketujuh tiangnya,

2 memotong ternak sembelihannya, mencampur anggurnya,

dan menyediakan hidangannya.

3 Pelayan-pelayan perempuan telah disuruhnya berseru-seru

di atas tempat-tempat yang tinggi di kota:

4 “Siapa yang tak berpengalaman, singgahlah ke mari”;

dan kepada yang tidak berakal budi katanya:

5 “Marilah, makanlah rotiku,

dan minumlah anggur yang telah kucampur;

6 buanglah kebodohan, maka kamu akan hidup,

dan ikutilah jalan pengertian.”

7 Siapa mendidik seorang pencemooh, mendatangkan cemooh kepada dirinya sendiri,

dan siapa mengecam orang fasik, mendapat cela.

8 Janganlah mengecam seorang pencemooh, supaya engkau jangan dibencinya,

kecamlah orang bijak, maka engkau akan dikasihinya,

9 berilah orang bijak nasihat, maka ia akan menjadi lebih bijak,

ajarilah orang benar, maka pengetahuannya akan bertambah.

10 Permulaan hikmat adalah takut akanTuhan,

dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.

11 Karena oleh aku umurmu diperpanjang,

dan tahun-tahun hidupmu ditambah.

12 Jikalau engkau bijak, kebijakanmu itu bagimu sendiri,

jikalau engkau mencemooh, engkau sendirilah orang yang akan menanggungnya.

13 Perempuan bebal cerewet,

sangat tidak berpengalaman ia, dan tidak tahu malu.

14 Ia duduk di depan pintu rumahnya

di atas kursi di tempat-tempat yang tinggi di kota,

15 dan orang-orang yang berlalu di jalan,

yang lurus jalannya diundangnya dengan kata-kata:

16 “Siapa yang tak berpengalaman, singgahlah ke mari”;

dan kepada orang yang tidak berakal budi katanya:

17 “Air curian manis,

dan roti yang dimakan dengan sembunyi-sembunyi lezat rasanya.”

18 Tetapi orang itu tidak tahu, bahwa di sana ada arwah-arwah

dan bahwa orang-orang yang diundangnya ada di dalam dunia orang mati.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/9-55875a631a5ff3daead827b88df5373d.mp3?version_id=306—

Categories
Amsal

Amsal 10

Kumpulan amsal-amsal Salomo

1 Amsal-amsal Salomo.

Anak yang bijak mendatangkan sukacita kepada ayahnya,

tetapi anak yang bebal adalah kedukaan bagi ibunya.

2 Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna,

tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.

3 Tuhantidak membiarkan orang benar menderita kelaparan,

tetapi keinginan orang fasik ditolak-Nya.

4 Tangan yang lamban membuat miskin,

tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.

5 Siapa mengumpulkan pada musim panas, ia berakal budi;

siapa tidur pada waktu panen membuat malu.

6 Berkat ada di atas kepala orang benar,

tetapi mulut orang fasik menyembunyikan kelaliman.

7 Kenangan kepada orang benar mendatangkan berkat,

tetapi nama orang fasik menjadi busuk.

8 Siapa bijak hati, memperhatikan perintah-perintah,

tetapi siapa bodoh bicaranya, akan jatuh.

9 Siapa bersih kelakuannya, aman jalannya,

tetapi siapa berliku-liku jalannya, akan diketahui.

10 Siapa mengedipkan mata, menyebabkan kesusahan,

siapa bodoh bicaranya, akan jatuh.

11 Mulut orang benar adalah sumber kehidupan,

tetapi mulut orang fasik menyembunyikan kelaliman.

12 Kebencian menimbulkan pertengkaran,

tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.

13 Di bibir orang berpengertian terdapat hikmat,

tetapi pentung tersedia bagi punggung orang yang tidak berakal budi.

14 Orang bijak menyimpan pengetahuan,

tetapi mulut orang bodoh adalah kebinasaan yang mengancam.

15 Kota yang kuat bagi orang kaya ialah hartanya,

tetapi yang menjadi kebinasaan bagi orang melarat ialah kemiskinan.

16 Upah pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan,

penghasilan orang fasik membawa kepada dosa.

17 Siapa mengindahkan didikan, menuju jalan kehidupan,

tetapi siapa mengabaikan teguran, tersesat.

18 Siapa menyembunyikan kebencian, dusta bibirnya;

siapa mengumpat adalah orang bebal.

19 Di dalam banyak bicara pasti ada pelanggaran,

tetapi siapa yang menahan bibirnya, berakal budi.

20 Lidah orang benar seperti perak pilihan,

tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya.

21 Bibir orang benar menggembalakan banyak orang,

tetapi orang bodoh mati karena kurang akal budi.

22 Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya,

susah payah tidak akan menambahinya.

23 Berlaku cemar adalah kegemaran orang bebal,

sebagaimana melakukan hikmat bagi orang yang pandai.

24 Apa yang menggentarkan orang fasik, itulah yang akan menimpa dia,

tetapi keinginan orang benar akan diluluskan.

25 Bila taufan melanda, lenyaplah orang fasik,

tetapi orang benar adalah alas yang abadi.

26 Seperti cuka bagi gigi dan asap bagi mata,

demikian si pemalas bagi orang yang menyuruhnya.

27 Takut akanTuhanmemperpanjang umur,

tetapi tahun-tahun orang fasik diperpendek.

28 Harapan orang benar akan menjadi sukacita,

tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia.

29 JalanTuhanadalah perlindungan bagi orang yang tulus,

tetapi kebinasaan bagi orang yang berbuat jahat.

30 Orang benar tidak terombang-ambing untuk selama-lamanya,

tetapi orang fasik tidak akan mendiami negeri.

31 Mulut orang benar mengeluarkan hikmat,

tetapi lidah bercabang akan dikerat.

32 Bibir orang benar tahu akan hal yang menyenangkan,

tetapi mulut orang fasik hanya tahu tipu muslihat.

—https://api-cdn.youversionapi.com/audio-bible-youversionapi/652/32k/PRO/10-dd3c3d35b27610c4f17fc2d9a2afd0ad.mp3?version_id=306—